KLATEN-mediajatengindonesia.com- Persatuan Disabilitas Pedan (PDP) bekerjasama dengan Komunitas Jalinan Tali Cinta Kasih (JTCK) Makasar, pagi ini kembali mengadakan giat Bakti Sosial, yang dilaksanakan di SLB Dharma Anak Bangsa, yang berlokasi di Jalan Pedan - Karangndowo, Kurung, Ceper Klaten, Rabu (29/01/2025)
Koordinator Kegiatan Rohmat Hariyanto mengatakan pada awak media "Ini adalah kegiatan lanjutan dari Giat Bakti Sosial yang kami lakukan pada 20 Januari 2025 kemarin, kalau saat itu kami menyasar pada disabilitas yang kurang mampu dan membutuhkan alat bantu peraga, kali ini kami menyasar pada penerima manfaat yakni anak-anak istimewa berkebutuhan khusus, yang merupakan Murid dari SLB Dharma Anak Bangsa, jadi ada dua kelas tadi SLB - B dan SLB- C, kedatangan kami diterima dengan baik oleh Kepala Sekolah, Bapak Agus, pada pukul 08.00 Wib tadi bersama beberapa rombongan relawan guna menyerahkan langsung bantuan pada anak anak pelajar SLB tersebut.
Kemudian terkait dengan bantuan " Tadi itu kami menyerahkan sejumlah 40 paket peralatan sekolah, serta sebuah kursi roda adaptif, yang merupakan hasil dari donasi rekan rekan Komunitas JTCK Makasar, kebetulan kami sudah bekerjasama sejak lama jadi terkait dengan giat sosial ini memang rekan rekan JTCK Makasar supportnya luar biasa, dan kami yang kebetulan mendapat tugas guna pendistribusian support Donasi tersebut, " pungkasnya.
Joko Wahyono koordinator Komunitas JTCK memaparkan " Kita bekerjasama dengan PDP itu sudah sejak Tahun 2022 mas, dan Alhamdullilah hingga saat ini kami bisa terus menjalin sinergi kerjasama meskipun lintas Daerah, khususnya dalam hal giat kemanusiaan, jadi mengenai program sosial kita tersebut, memang sudah direncanakan dan berjalan tiap bulan sekali, jadi kita bergerak bersama di jalur kemanusiaan ini, semata-mata memang karena kita ingin berupaya dan membantu meringankan sedikit beban rekan rekan kita, para penerima manfaat yang memang membutuhkan, rekan rekan JTCK mengupayakan penggalangan Donasi, dan rekan rekan PDP membantu dalam hal pendistribusian, dan memang dalam pelaksanaan dilapangan kita ada team survey, karena memang yang diprioritaskan adalah mereka yang sangat membutuhkan dan benar-benar perlu dibantu sebab tidak mampu," jelasnya pada awak media.
Terpisah Zamyuni Koordinator lapangan PDP mengatakan " sebelum pendistribusian memang kita selalu melakukan survey kelapangan untuk melihat langsung kondisi dan asesmen guna mengetahui kebutuhan yang mereka perlukan, disamping itu juga memastikan bahwa mereka memang layak untuk dibantu, Lebih lanjut dikatakan bahwa giat sosial bersama ini bukan hanya untuk Daerah Pedan dan sekitar, namun sifatnya umum, hanya kebetulan akhir akhir ini memang baru sekitar Pedan yang tersentuh dan menerima bantuan, namun tidak menutup kemungkinan juga akan meluas ke Daerah-Daerah lain nanti, karena ya, kebetulan beberapa penerima manfaat di sekitar Pedan ini benar-benar sangat membutuhkan, karenanya kita memberikan sentuhan dan uluran tangan di awal bulan Tahun ini, kedepan kita akan lebih meluas lagi pergerakannya mungkin bisa sampai Trucuk Cawas dan Beberapa Daerah lain, namun kesemuanya tetap kembali pada kapasitas dan kemampuan kita saat ini dulu, jadi disamping skala prioritas juga kira melihat amunisi dan kapasitas kemapuan yang ada, karena memang ini adalah anggaran Dana komunitas bukan pemerintah jadi ya pelan pelan mas," pungkasnya.
Nugroho Sekretaris Persatuan Disabilitas Pedan (PDP) mengatakan, kami terpanggil utk bergerak dan memberi sebisa kami untuk menolong rekan rekan kami yang membutuhkan, karena memang itu adalah bagian dari visi misi PDP, guna memperjuangkan hak-hak Disabilitas dan ikut berupaya membantu guna meringankan beban dan memberikan pelatihan-pelatihan untuk terus bisa mengembangkan bakat dan potensinya, " jelas Nugroho.
Agus Kepala Sekolah SLB Dharma Anak Bangsa, mengucapakan "Terima Kasih dan saya sangat mengapresiasi langkah rekan rekan dalam giat bakti sosial ini, sebab mereka juga menyasar anak-anak didik kami sebagai penerima manfaat, semoga hal-hal baik seperti ini bisa terus dilakukan dan bukan hanya dari komunitas relawan setempat, namun juga bagi siapapun yang memang mampu serta terpanggil guna ikut membantu, meringankan beban saudara-saudara kita, mewakili anak-anak berkebutuhan khusus para siswa-siswi kami, tentunya kami sangat berterima kasih dan semoga dengan donasi bantuan ini menjadikan berkah bagi kita semua," pungkasnya.
Acara berlangsung lancar dan terlihat senyum gembira anak-anak berkebutuhan khusus menjadi penyemangat dan penghilang rasa capek bagi para relawan yang juga terlihat puas, karena bisa berbuat sesuatu untuk mereka, terima kasih orang-orang baik semoga hal-hal positif seperti ini bisa menginspirasi banyak pihak guna bersama-sama ikut memperhatikan dan lebih banyak yang membantu sesama yang membutuhkan.
( Pitut Saputra )
