SEMARANG - Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jawa Tengah mengadakan bakti kesehatan untuk warga terdampak banjir di RW XV, Kelurahan Muktiharjo Kidul Pedurungan, Kota Semarang , Sabtu (16/3/2024).
Sebanyak 16 personel Biddokkes diterjunkan dengan dibantu jajaran Polrestabes Semarang dan kelurahan setempat.
Kabiddokkes Polda Jawa Tengah, Kombes drg Agustinus MHT mengatakan bakti kesehatan dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian Polda Jateng terhadap kondisi kesehatan para warga terdampak banjir.
" Bencana banjir dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan seperti menurunnya kondisi kesehatan serta penyakit. Untuk itu, Biddokkes Polda Jawa Tengah merespon dengan menurunkan petugas medis dan mengadakan bakti kesehatan," kata Kabiddokkes
Dalam kegiatan itu, petugas medis melakukan pemeriksaan kesehatan dan membagikan obat-obatan.
"Sejumlah 62 warga menjalani pemeriksaan kesehatan dengan diagnosa yang bermacam-macam," ungkapnya
"Rinciannya adalah lansia 10 orang, sakit kepala 5 orang, gatal 8 orang, myalgia 2 orang, hipertensi 12 orang, diare 9 orang , batuk pilek 11 orang dan sesak nafas 5 orang,"rinci Kabiddokkes.
Kabidhumas Kombes Satake Bayu Setianto menambahkan, program bakti kesehatan merupakan bentuk bantuan Polda Jateng pada korban terdampak banjir di beberapa wilayah provinsi Jawa Tengah.
"Kegiatan bantuan yang diberikan dikemas dalam bakti kesehatan dan bakti sosial serta pendirian dapur umum. Bantuan tidak hanya berbentuk fisik seperti makanan dan obat-obatan, tetapi juga layanan medis dan trauma healing," katanya
Selain itu, Polda Jateng mengoptimalkan personel Polres di sekitar lokasi terdampak banjir untuk membantu mengevakuasi barang-barang milik warga.
"Evakuasi barang dilakukan dengan memanfaatkan sarana yang ada baik kendaraan maupun perahu karet. Diharapkan bantuan ini sedikit banyak turut meringankan beban warga," tandasnya