 |
| foto ilustrasi Densus 88 |
Boyolali - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menangkap tiga orang terduga jaringan teroris di Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.
Dari Informasinya yang di himpun ada tiga orang yang diamankan Densus 88 mabes polri, Satu orang di Kecamatan Simo, satu orang di Kecamatan Sambi dan satu orang di Kecamatan Klego, kata Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Parningotan Silalahi pada Kamis (25/01/2024).
Pihaknya mengaku tidak mengetahui detail penangkapan tiga orang tersebut. Namun, ia memperoleh informasi karena Densus 88 meminjam anggotanya untuk membantu penggeledahan.
"Penangkapan tersebut, merupakan kewenangan Densus 88. Polres Boyolali hanya dimintai bantuan untuk pengamanan saat tim Densus melakukan penangkapan. Juga saat penyidik Densus melakukan penggeledahan terduga teroris yang ditangkap," kata dia.
Petrus menjelaskan ketiga orang terduga teroris yang ditangkap di Boyolali tersebut langsung dibawa oleh tim Densus 88 Antiteror.
Petrus mengatakan ketiganya ditangkap di rumahnya masing-masing.
Terkait inisial dan alamatnya, Petrus mengaku juga tidak tahu menahu. Penggeledahan dilaksanakan pada Kamis dengan waktu berbeda-beda yaitu pukul 12.00 WIB, 13.00 WIB, dan 14.00 WIB.
Sementara penggeledahan tersebut juga dilakukan di rumah T (44) yang berprofesi kuli bangunan di Desa/Kecamatan Sambi.
Penggeledahan dilakukan petugas pukul 09.30 – 11.45 WIB. Dari rumah T petugas mengamankan buku tentang jihad sebanyak 18 buah, matras dan ransel.
Di tempat lain, petugas juga menggeledah rumah N warga Dukuh Candran Rt 8 Rw 2,Desa Blagung, Kecamatan Simo.
Penggeledahan dilakukan pukul 10.30 WIB hingga sekitar pukul 12.00 WIB (**)
